(bahasa indonesia di bawah ini)
About the PWF 2024 Bali
The World Water Forum and the People’s Water Forum
From 18-24 May 2024, Indonesia will host the 10th World Water Forum (WWF). This triennial event is convened by the World Water Council (WCC), a corporate-driven multi-stakeholder body that brings banks, transnational water companies, academics and public agencies together to promote private sector solutions to water governance, management and delivery.
This is why for more than two decades, these forums have been opposed by the global water justice movement—a growing network of water and environmental justice organizations, social movements, small scale farmers, trade unions and human rights advocates around the world. The organizers of the People’s Water Forum (PWF) firmly believe that water is life and sacred, rather than a market commodity, part of our global commons to be shared equitably and protected for future generations.
Beyond protesting the water merchants, profiteers and enablers gathering at the World Water Forum, the PWF seeks to showcase alternatives, learning together, planning together, and finding new ways to live together.
What We Will Be Doing in Bali
The PWF 2024 in Bali offers global water justice movements and their allies and partners an opportunity to learn, organize, mobilize and unite struggles for the human right to water in Southeast Asia with other struggles against privatization and for public and community water alternatives across the globe. In Bali, and for participants who will join virtually from around the world, water activists will continue challenging and resisting water privatization, recognizing that the struggle for water is an intersectional, internationalist struggle that requires an anti-capitalist, anti-racist, feminist and people-centered orientation. Water defenders and others will join hands and voices with communities in Bali, Southeast Asia and across the world to strengthen the global water justice network and movement (see the PWF programme for more).
In Bali we will:
- Call on governments and democratically elected representatives to stop using the neoliberal cost-recovery, market rate model for water services, break ties with companies seeking to profit from water and to put water under the control of democratic public and community institutions.
- Unite our voices to protest and call for an end to the deliberate and cruel financial barriers which deny low-income households and communities safe drinking water through the use of prepaid meters and other so-called electronic payment and water restriction devices.
- Stand in solidarity with water workers against privatization in all its forms, wasteful investment and corruption in the water sector that threatens jobs and people’s access to safe water.
- Expose the inaction of governments which continue to abet the extraction of resources by national and transnational capital in Southeast Asia, Indonesia and other nations in the South and North.
- Call for an end to the pollution of water systems, from small streams to great rivers and oceans, including calls for economic boycott of institutions whose fortunes are linked to environmental degradation.
- Consider legal actions from the local to international level to protect and actualise the inalienable human right to water, hosting a People’s Tribunal for Water Justice.
- Call for transparency, accountability and greater equity in the allocation and utilization of tax and donor funding in the water sector.
- Strengthen and grow public and community water services and resources management.
- Support the creation of a Southeast Asia Water Justice Network to coordinate human right to water actions in the region, beyond the forum.
The Objective of the Alternative Water Forum
The forum will continue to create spaces for gathering, preserving and creating information and knowledge about where the water we use and need comes from, who owns it, who sells it, what is at stake, and how we can stand together to protect it.
The Future We Seek
Learning, organizing, mobilizing and working together, we seek to:
- Assert people’s needs and power over water companies and other industries impacting people’s ability to sustain themselves and water systems.
- Mobilize in greater numbers and encourage more people to join the struggle to wrestle control and influence of water from national and global bureaucrats and businessmen.
- Realize state commitments to implement the human right to water, ensure universal access and protect water as a commons, not a commodity.
- Protect common public goods such as water and air, which are non-renewable, finite and collective human needs, from marketization by international trade regimes.
- Achieve recognition and support of democratic public and community water management, control and ownership.
Join us, as we challenge Corporate Water Grabbing and Defend the Human Right to Water
The COVID-19 public health pandemic’s disastrous impact on economies and lives have highlighted how important it is for people to contest and reclaim control over water resources. Water as has been seen in the pandemic is a key determinant of safety and preservation of lives. Water and decisions around it can therefore not be left in the hands of the few. The argument against water privatization and for democratic control and universal access has never been more relevant than now. Join us in Indonesia as we challenge the World Water Council, the World Water Forum, the Word Bank and transnational water companies, among others, and organize for an alternative water future at the People’s Water Forum.
Register now!
We invite those who are able to travel and join us at the PWF 2024 Bali and those who wish to participate virtually to register here.
Submit a Forum session or a case for the People’s Tribunal for Water Justice here!
To propose Forum sessions, a case for the People’s Tribunal for Water Justice or inform us of related activities you or your organization will be implementing in your part of the world click here. See the PWF Program here.
Tentang Forum Air Rakyat 2024 Bali
Forum Air Dunia dan Forum Air Rakyat
Pada tanggal 18-24 Mei 2024, Indonesia akan menjadi tuan rumah Forum Air Dunia (World Water Forum/WWF) yang ke-10. Acara tiga tahunan ini diselenggarakan oleh World Water Council (WCC), sebuah badan multi-pemangku kepentingan yang digerakkan oleh perusahaan-perusahan raksasa yang mempertemukan bank, perusahaan air transnasional, akademisi, dan lembaga publik untuk mempromosikan solusi sektor swasta dalam tata kelola, manajemen, dan penyediaan air bersih.
Inilah sebabnya mengapa selama lebih dari dua dekade, forum-forum ini ditentang oleh gerakan keadilan air global – sebuah jaringan yang terdiri dari organisasi-organisasi keadilan air dan lingkungan, gerakan sosial, petani kecil, serikat buruh, dan advokat hak asasi manusia di seluruh dunia. Penyelenggara People’s Water Forum (PWF) sangat yakin bahwa air adalah kehidupan dan sakral, bukan komoditas pasar, bagian dari kepemilikan bersama secara global dan yang harus dibagi secara adil dan jaminan perlindungan untuk generasi mendatang.
Selain memprotes para pedagang air, pengambil keuntungan dan pendukung mereka yang berkumpul di World Water Forum, PWF berusaha untuk menampilkan alternatif, belajar bersama, merencanakan bersama, dan menemukan cara-cara baru untuk hidup bersama.
Apa yang akan kami lakukan di Bali
PWF 2024 di Bali menawarkan kesempatan kepada gerakan keadilan air global dan sekutu serta mitranya untuk belajar, mengorganisir, memobilisasi, dan menyatukan perjuangan hak asasi manusia atas air di Asia Tenggara dengan perjuangan lain melawan privatisasi dan alternatif air publik dan komunitas di seluruh dunia. Di Bali, dan bagi para peserta yang akan bergabung secara virtual dari seluruh dunia, para aktivis air akan terus menantang dan menolak privatisasi air, mengakui bahwa perjuangan untuk air adalah perjuangan interseksional dan internasional yang membutuhkan orientasi anti-kapitalis, anti-rasis, feminis, dan berpusat pada rakyat. Para pembela air dan yang lainnya akan bergandengan tangan dan bersuara dengan komunitas-komunitas di Bali, Asia Tenggara dan di seluruh dunia untuk memperkuat jaringan dan gerakan keadilan air global (lihat program PWF untuk informasi lebih lanjut).
Di Bali kami akan:
- Menyerukan kepada pemerintah dan wakil rakyat yang terpilih lewat prosedur pelembagaan demokrasi untuk berhenti menggunakan model pemulihan biaya neoliberal, model harga pasar untuk layanan air, memutuskan hubungan dengan perusahaan-perusahaan yang ingin mendapatkan keuntungan dari air dan menempatkan air di bawah kendali lembaga-lembaga publik dan masyarakat yang demokratis.
- Menyatukan suara untuk memprotes dan menyerukan diakhirinya hambatan keuangan yang disengaja dan kejam yang menyangkal rumah tangga berpenghasilan rendah dan masyarakat untuk mendapatkan air minum yang aman melalui penggunaan meteran prabayar dan alat pembayaran elektronik lainnya serta alat pembatasan air.
- Berdiri dalam solidaritas dengan para pekerja air untuk menentang privatisasi dalam segala bentuknya, investasi yang sia-sia dan korupsi di sektor air yang mengancam lapangan pekerjaan dan akses masyarakat terhadap air bersih.
- Mengekspos kelambanan pemerintah yang terus bersekongkol dengan ekstraksi sumber daya oleh modal nasional dan transnasional di Asia Tenggara, Indonesia, dan negara-negara lain di Selatan dan Utara.
- Menyerukan diakhirinya pencemaran sistem air, mulai dari sungai kecil hingga sungai besar dan lautan, termasuk seruan untuk memboikot lembaga-lembaga yang kekayaannya terkait dengan degradasi lingkungan.
- Mempertimbangkan tindakan hukum dari tingkat lokal hingga internasional untuk melindungi dan mewujudkan hak asasi manusia atas air yang tidak dapat dicabut, dengan menjadi tuan rumah Pengadilan Rakyat untuk Keadilan Air.
- Menyerukan transparansi, akuntabilitas, dan kesetaraan yang lebih besar dalam alokasi dan pemanfaatan pajak dan dana donor di sektor air.
- Memperkuat dan mengembangkan layanan air publik dan air masyarakat serta pengelolaan sumber daya yg adil.
- Mendukung pembentukan Jaringan Keadilan Air Asia Tenggara untuk mengkoordinasikan aksi-aksi hak asasi manusia atas air di wilayah ini, sebagai keberlanjutan agenda paska Forum Air Rakyat 2024.
Tujuan dari Forum Air Alternatif
Forum ini akan terus menciptakan ruang untuk mengumpulkan, melestarikan dan menciptakan informasi dan pengetahuan tentang dari mana air yang kita gunakan dan butuhkan berasal, siapa yang memilikinya, siapa yang menjualnya, apa yang dipertaruhkan, dan bagaimana kita dapat berdiri bersama untuk melindunginya.
Masa Depan yang Kita Inginkan
- Belajar, mengorganisir, memobilisasi, dan bekerja bersama, kami berusaha untuk:
- Menegaskan kebutuhan dan kekuasaan masyarakat atas perusahaan air dan industri lain yang berdampak pada kemampuan masyarakat untuk mempertahankan diri mereka sendiri dan sistem air.
- Memobilisasi dalam jumlah yang lebih besar dan mendorong lebih banyak orang untuk bergabung dalam perjuangan untuk merebut kontrol dan pengaruh air dari birokrat dan pengusaha nasional dan global.
- Mewujudkan komitmen negara untuk menerapkan hak asasi manusia atas air, memastikan akses universal dan melindungi air sebagai barang milik bersama, bukan komoditas.
- Melindungi barang publik umum seperti air dan udara, yang merupakan kebutuhan manusia yang tidak dapat diperbaharui, terbatas, dan bersifat kolektif, dari pasarisasi oleh rezim perdagangan internasional.
- Mencapai pengakuan dan dukungan terhadap pengelolaan, kontrol, dan kepemilikan air oleh publik dan masyarakat yang demokratis.
Bergabunglah bersama kami, saat kami menantang Perampasan Air oleh Perusahaan dan Membela Hak Asasi Manusia atas Air
Pandemi kesehatan masyarakat COVID-19 yang berdampak buruk pada ekonomi dan kehidupan telah menyoroti betapa pentingnya bagi masyarakat untuk memperjuangkan dan merebut kembali kendali atas sumber daya air. Air, seperti yang telah terlihat dalam pandemi ini, adalah penentu utama keselamatan dan kelestarian kehidupan. Oleh karena itu, air dan keputusan-keputusan yang berkaitan dengannya tidak dapat dibiarkan berada di tangan segelintir orang. Argumen menentang privatisasi air dan kontrol demokratis serta akses universal tidak pernah lebih relevan daripada sekarang. Bergabunglah bersama kami di Indonesia saat kami menantang Dewan Air Dunia, Forum Air Dunia, Bank Dunia, dan perusahaan air transnasional, serta mengorganisir masa depan air alternatif di Forum Air Rakyat.
Daftarkan diri Anda sekarang!
Kami mengundang Anda yang dapat melakukan perjalanan dan bergabung dengan kami di PWF 2024 Bali dan mereka yang ingin berpartisipasi secara virtual untuk mendaftar di sini.
Ajukan sesi Forum atau kasus untuk Pengadilan Rakyat untuk Keadilan Air di sini!
Untuk mengajukan sesi Forum, kasus untuk Pengadilan Rakyat untuk Keadilan Air atau memberi tahu kami tentang kegiatan terkait yang akan Anda atau organisasi Anda laksanakan di belahan dunia Anda, klik di sini. Lihat Program PWF di sini.